Kodim Gresik – Wilayah Kecamatan Benjeng sering dilanda banjir. Pada waktu musim penghujan, fenomena hujat lebat hingga meluapnya aliran sungai selalu menghiasi hampir setiap harinya. Seperti halnya fakta saat ini, akibat hujan lebat kemarin malam yang cukup awet, maka dari itu terjadilah kenaikan volume air sungai yang menyebabkan terjadinya genangan air masuk hingga ke pemukiman warga.
Seperti dilansir dari keterangan Para Babinsa Koramil 0817/10 Benjeng, saat ini bencana banjir yang melanda sebagian wilayah binaan menggenangi 5 desa di Kecamatan Benjeng yakni Desa Sedapur Klagen, Desa Deliksumber, Desa Kedungrukem, Desa Munggugiati dan Desa Kalipadang. Rabu (15/03/2023)
Kondisi diperburuk dengan intensitas hujan yang cukup tinggi, sehingga ketinggian genangan air terus meningkat. Ditambah lagi belum tersedianya posko dapur umum bagi para warga pengungsi banjir.
Adapun penyampaian dari Babinsa Serda Nuryoko yang saat ini masih berada di Desa Deliksumber, bahwa terdapat 65 rumah terendam banjir. Begitu juga dengan kondisi jalan poros desa tergenang hingga sepanjang 800 meter serta persawahan warga juga tak luput dari kejamnya banjir.
“Hingga saat ini rata-rata ketinggian air mencapai 10 sampai 50 meter,” ucap Babinsa Serda Nuryoko.
Pihaknya berharap agar proses evakuasi para korban terdampak banjir bisa cepat ditangani. Ia juga turut serta membantu aktifitas warga korban banjir dengan mengamankan barang-barangnya ke titik aman.
“Kami himbau pada para warga terdampak banjir agar lebih waspada mengantisipasi kemungkinan kenaikan volume genangan air,” terang Babinsa Serda Nuryoko.
Hingga kini, masih terjadi kenaikan genangan air di akses jalan utama beberapa desa terdampak banjir, apabila cuaca masih hujan diperkirakan volume air akan terus bertambah.
@red
